Beli Barang Untuk Investasi

Aku baru paham deh kenapa Desta, Vincent dkk di channel youtube barunya, pas di video pertama buat tes aja gitu, mereka saling nunjukin apa aja yang mereka udah beli buat nyiapin kontennya itu biar kualitasnya bagus. Aku ngiranya, ko pamer gitu yaa, bukannya ga bagus ya pamer kayagitu. Tapi ternyata membeli sarana prasarana yang ditujukan untuk bidang kariernya dalam artian di bidang yang dia ahli dan dia bisa menebar manfaat disitu memang suatu kebaikan, menunjukan profesionalitas seseorang dalam melaksanakan amanahnya, ya kalau sekarang ini berarti di pekerjaannya atau karirnya itu. Mereka investasikan barang-barang yang mereka beli dengan hal yang memang bakal menghasilkan lagi untuk kehidupan di masa depan. Orientasinya jangka panjang, jadi gapapa beli barang yang agak mahalan dikit.

Ternyata, keputusan kita membeli barang juga erat kaitannya dengan ideologi yang dimiliki. Jika saat ini membeli barang tertentu untuk investasi jangka panjang, misal membeli kamera mahal untuk bikin konten youtube yang kualitas videonya bagus maka gapapa banget, soalnya itu bakalan jadi investasi yang bisa dipakai untuk menghasilkan uang yang lebih banyak. Bagus emang, tapi kalau orientasinya dunia aja, ideologinya kapitalis banget gak sih?

Kalau orang yang memiliki ideologi Islam kan orientasinya bukan dunia aja ya. Sampe ke akhirat juga karena bakal dihisab sama Allah, maka prioritasnya dalam membeli barang tertentu ternyata dipengaruhi dari ideologinya ini juga. Jadi barang-barang yang memang lebih mahal atau dimaksudkan untuk investasi, ya barang-barang yang memang untuk investasi jangka yang amat sangat panjang dan permanen, yaitu akhirat. Jadi mereka akan memilih dan memprioritaskan jika ada barang yang harus paling bagus yang mereka miliki ya barang-barang itu yang bisa memudahkan untuk melaksanakan amalan wajib yang harapannya bisa menjadi investasi akhirat, lebih jauh lagi memprioritaskan untuk investasi pada amalan yang bernilai amal jariyah. Sarana prasarana untuk dakwah misalkan.

Waw, disini mind blowing banget sih. Selama ini mendefinisikan kebutuhan keinginan, ya sebetulnya kebutuhan yang sebenar-benarnya adalah bekal buat akhirat. Ya berarti selama masih mampu, kalau mau beli barang yang mahal sekalipun gaakan dikatakan boros kalau memang dipergunakan untuk investasi akhirat dan meraih ridho Allah. MasyaAllah, jelas banget sih ini batasannya, ukurannya, kriteria ketika akan membeli sesuatu atau barang tertentu. Alhamdulillah.....

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lingkungan yang baik menimbulkan ketentraman hati

Bukan Lagi yang Dulu