Menjawab Lagu "Bruce Wiegner - IDK"



Penggalan lirik:

I just wanna find a way to get out of my mind
Craving validation from some people I don't like


Jadi aku dikirimi lagu ini setelah pembahasan dichat dengan temanku mengenai norma-norma dimasyarat yang sudah dianggap biasa yang kadang tidak sesuai dengan syariat Allah. Dan kadang membuat sulit untuk menyikapinya.

Nah kalau dalam lagu ini menceritakan tentang kenapa sih kita butuh validasi dari orang lain yang terkadang justru bukan orang yang kita sukai? Bahkan jika orang-orang yang terdekat kita misal keluarga kerabat deka yang belum memvalidasi kita, kita jadi sedih.

Manusia memang memiliki kebutuhan gharizah atau naluri yang sebenarnya bisa dikendalikan dalam pemenuhannya. Gharizah ini diantaranya, Gharizah Tadayyun atau naluri beragama atau menghamba dan menuhankan sesuatu, Gharizah An-Nau atau naluri melestarikan keturunan, Gharizah baqa' naluri mempertahankan diri atau mengenai eksistensi diri.

Dari ketiga naluri diatas, lagu ini condong kepada masalah gharizah baqa' yaitu tentang eksistennsi diri, makannya seseorang itu butuh validasi untuk memenuhi kebutuhan nalurinya. Efeknya ada beberapa diantaranya orang yang berlomba-lomba untuk bisa berprestasi, berupaya memiliki capaian standar ekonomi tertentu, berpakaian sesuai lingkungan dimana dia berada, agar bisa diterima di masyarakat. Namun cara kita memenuhi naluri ini terkadang keliru, standar yang kita tuju itu tidak jelas, maka kitapun jadi bingung harus mengikut standar yang mana. Dalam Islam pemenuhan Gharizah, baik Gharizah Baqa' maupun Gharizah An-Nau harus disandarkan pada Gharizah Tadayyun yakni naluri menuhankan sesuatu, jadi jelas standarnya, dan jalas batasannya dan tidak akan membuat bingung dan akan membuat hati tenang. Misalkan kalau seorang perempuan yang sudah faham mengenai aturan berpakaian yang sesuai aturan Islam itu memakai jilbab dan khimar, namun norma di lingkungan terdekatnya seperti keluarga dan saudara menganggap itu hal aneh dan tidak wajar, mungkin dibilang seperti ibu-ibu atau terlihat lebih gendut lalu dilarang memakai pakaian syar,i, maka jika standar kehidupan kita untuk meraih ridho Allah, maka dalam berpakaian juga tentu mengupayakan untuk sesuai standar Allah, maka tidak mungkin kalau mengikuti saran keluarga yang sudah melewati batas, mungkin yang bisa diupayakan adalah model pakaian yang terlihat lebih muda dan bentuk pakaian yang tidak mnyebabkan terlihat gendut, hanya sebatas itu saja, yang memang masih dalam koridor yang Allah ridhoi, jadi jika sudah berusaha, maka sudah selesai urusan kita, tidak perlu pusing jika keluarga masih ngotot untuk kita melepas jilbab dan khimar. Karena kita sudah berusaha proporsional dalam menyikapi keadaan sesuai syariat Allah. Maka gharizah baqa' ini pemenuhannya harus sesuai aturan Allah.

Maka kerangka berfikir seperti ini perlu dimulai dari memperbaiki akidah dulu. Karena kalau kita saja belum yakin dengan keberadaan Allah sebagai pencipta dan pengatur maka tulisan ini tidak akan berarti apa-apa. Maka mengkaji Islam intensif itu amatlah sangat pentig untuk membentuk kerangka berfikir kita dari aturan yang paling dasar mengenai urusan pribadi hingga aturan yang mengatur kehidupan manusia secara menyeluruh dan membentuk peradaban.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lingkungan yang baik menimbulkan ketentraman hati

Beli Barang Untuk Investasi

Bukan Lagi yang Dulu